Jember, 17 Desember 2024 — Faniyati Wardhani, seorang santri SMA Nuris Jember, berhasil meraih Prestasi Puisi Terbaik 4 pada ajang Festival Bulan Bahasa (FBB) di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, yang diselenggarakan pada 29 November 2024. Prestasi ini menambah deretan pencapaian gemilang Faniyati di bidang sastra, khususnya puisi.
Faniyati, yang kini duduk di kelas XI MIPA 1 SMA Nuris Jember, menulis puisi berjudul Abjad yang Menangis, sebuah karya yang menggambarkan kecemasan sebuah bahasa yang mengalami banyak perubahan serta respon manusia terhadapnya. Puisi ini mendapat apresiasi tinggi dari para juri FBB, berkat kedalaman makna dan penggunaan bahasa yang memukau.
Sebelum meraih penghargaan di ajang bergengsi ini, Faniyati sudah dikenal luas di kalangan pecinta sastra, terutama setelah berhasil menjadi Juara 1 dalam lomba FLS2N Cipta Puisi tingkat Kabupaten Jember. Keberhasilannya di tingkat kabupaten membawanya menjadi delegasi Kabupaten Jember pada ajang FLS2N tingkat Provinsi Jawa Timur, di mana ia berhasil meraih Juara 2 dan melaju ke tingkat Nasional. Pencapaian tersebut semakin menegaskan bakat luar biasa Faniyati di dunia sastra, khususnya dalam penulisan puisi.
Faniyati menyampaikan kegembiraannya atas prestasi yang diraihnya. "Alhamdulillah, saya bisa menorehkan prestasi kembali. Saya sangat gembira, bangga, dan bersyukur. Untuk itu, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada orang tua, pesantren, dan bapak/ibu Guru di SMA Nuris Jember yang selalu mendukung dan memberikan motivasi," ujar Faniyati dengan penuh rasa syukur.
Di samping itu, Ibnu Wicaksono, Tentor dan Ketua Umum Komunitas Sastra Santri Nuris (KSSN) yang juga merupakan pengajar Bahasa Indonesia di SMA Nuris Jember, turut menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian yang diraih oleh Faniyati. "Ini adalah buah dari kerja keras dan dedikasi Faniyati dalam mengasah kemampuan menulisnya. Kami sangat bangga dan berharap prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi teman-teman santri lainnya untuk terus berkarya," ujar Ibnu.
Komunitas Sastra Santri Nuris (KSSN) yang juga menjadi wadah bagi Faniyati dalam mengembangkan bakat menulisnya turut memberikan dukungan penuh dalam setiap proses kreatif yang dijalaninya. Prestasi yang diraih Faniyati ini tidak hanya menjadi kebanggaan SMA Nuris Jember, tetapi juga menjadi motivasi bagi santri-santri lainnya untuk terus berkarya dan mengukir prestasi di bidang sastra.
Dengan keberhasilan ini, Faniyati Wardhani kembali menunjukkan bahwa anak muda, khususnya santri, dapat berperan aktif dan bersinar dalam dunia sastra, bahkan di tingkat nasional. Semoga pencapaian ini dapat membuka peluang lebih besar untuk Faniyati dalam melanjutkan karir sastra di masa depan.
